LUBANG RESAPAN BIOPORI
Banjir ??
STOP Ngeluh Melulu ..!
Coba kita liat
jalannya siklus air di dunia..
"Etapi
gimana bang? Pohon2 Jakarta terlanjur ditebang. Numbuhin satu aje bisa puluhan
tahun!"
Nah... makanya diciptain biopori. Biopori ngikutin cara kerja pohon dan alam.
Air yang berlebih disuntik lagi ke tanah supaya ngalir jadi air tanah. Bukan
banjir.
Gimana cara bikin biopori? Gampang! Tinggal
lubangi dikit halaman rumah kita. Dalamnya lubang biopori kurang lebih satu
meter atau kalo air tanah udah mulai keluar saat kita menggali. Biar gak
kejeblos, tutup mulut lubangnya sama semen dikit, dan kasih pemberitahuan kalo
itu lubang. Segala macem sampah yang bisa lapuk masukin ke lubang biopori.
Lumayan kan ada tempat sampah baru. Dan kalo mulai susut, tambahin lagi sampai
penuh. Inget... biopori bukan senjata pamungkas. Nanti komposnya pake untuk
tanam pohon baru.
Nihh.. coba liat cara buat biopori :
Ya memang mudah sekali , mari kawan kita mulai
mempelajari BIOPORI.
Pengertian Biopori:
Biopori
biasa juga disebut dengan lubang resapan biopori merupakan lubang yang dibuat
tegak lurus ke dalam tanah. Lubang ini memiliki diameter antara 10-30 cm dan
tidak memiliki muka air tanah dangkal. Lubang Resapan Biopori atau biasa disebut “lubang biopori” merupakan metode
alternatif untuk meningkatkan daya resap air hujan ke dalam tanah. Metode ini
pertama kali dicetuskan oleh Dr. Kamir R. Brata, seorang peneliti seorang
peneliti dan dosen di Departemen Ilmu Tanah dan Sumber Daya Lahan, Institut
Pertanian Bogor (IPB). Lubang Resapan Biopori berupa sebuah lubang silindris
yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah. Lubang ini akan memicu munculnya
biopori secara alami di dalam tanah.
Manfaat Biopori
Pembuatan biopori juga memiliki
tujuan agar kita memperoleh manfaat. Berikut ini ada empat manfaat yang kita
dapatkan jika membuat lubang resapan biopori di halaman rumah.
1.
Mengurangi Sampah Organik
Pembuatan lubang resapan biopori
dapat mengurangi sampah organik dari rumah kita ke TPA (Tempat Pembuangan
Akhir). Karena, ketika kita membuat lubang, salah satu proses yang harus
dilakukan adalah memasukkan sampah organik.
Selain mengurangi sampah organik
yang akan dibuang ke TPA, pembuatan biopori juga akan membuat masyarakat biasa
memilah antara sampah organik dan anorganik.
2.
Menyuburkan Tanah
Ketika kita memasukkan sampah
organik ke dalam lubang, akan terjadi proses biologis yang akan menjadikan
sampah tersebut menjadi pupuk kompos. Dengan terbentuknya pupuk kompos di dalam
lubang, tentu akan membuat tanah menjadi lebih subur.
3.
Membantu Mencegah Terjadinya Banjir
Saat ini, banjir sering terjadi
entah itu di kota atau di kampung, dan salah satu penyebabnya adalah sistem
drainase yang tidak baik. Biasanya di daerah padat penduduk drainasenya buruk
karena kurangnya daya serap air oleh tanah.
Dengan membuat lubang resapan
biopori, dapat membantu air untuk segera masuk ke dalam tanah. Selain itu,
sampah organik yang ada di dalam lubang merupakan makanan dari cacing tanah.
Cacing yang masuk ke dalam
lubang akan membuat terowongan-terowongan kecil di dalam tanah ketika menuju ke
lubang yang berisi sampah organik. Hal ini tentu akan membuat air lebih cepat
meresap ke dalam tanah.
4.
Mempengaruhi Jumlah Air Tanah
Terowongan-terowongan kecil yang
dibuat oleh cacing tanah akan meningkatkan luas permukaan tanah. Hal ini tentu
akan membuat kapasitas tanah untuk menampung air menjadi meningkat. Bahkan,
lubang resapan biopori ini mampu meningkatkan luas bidang resapan menjadi 40
kali lipat.
Lokasi Pembuatan Biopori
Pembuatan biopori sebaiknya
dilakukan pada area terbuka yang akan terkena air hujan. Kita bisa membuatnya
di halaman rumah, sekitar pepohonan, sekitar tempat parkir, dan tempat terbuka
lainnya.
Cara Membuat Biopori
Berikut ini akan dijelaskan
mengenai bagaimana kita membuat biopori. Mulai dari alat dan bahan yang
dibutuhkan, sampai langkah-langkah pembuatannya.
Alat Dan Bahan
§ Bor tanah atau Linggis
§ Pipa PVC dan penutup yang sudah dilubangi bagian sisi-sisinya
§ Sampah organik
§ Air
Langkah-Langkah Membuat Biopori
1.
Sebelum mulai membuat
biopori, terlebih dahulu tentukan lokasi yang akan dijadikan tempat pembuatan.
2.
Setelah ditentukan
tempatnya, siram tanah yang akan dijadikan sebagai tempat pembuatan biopori
dengan air agar tanah menjadi lebih lunak dan mudah untuk dilubangi.
3.
Lubangi tanah dengan
menggunakan bor tanah, usahakan buat yang tegak lurus.
4.
Buat lubang dengan
kedalaman kurang lebih 1 meter dengan diameter 10-30 cm.
5.
Setelah itu, lapisi
lubang menggunakan pipa PVC yang ukurannya sama dengan diameter lubang.
6.
Kemudian, isi lubang
dengan sampah organik seperti daun, rumput, kulit buah-buahan, dan sampah yang
berasal dari tanaman lainnya.
7.
Setelah itu tutup lubang
menggunakan kawat besi, atau bisa juga memakai tutup pipa PVC yang sudah
dilubangi terlebih dahulu.
Perawatan Biopori
Lubang resapan biopori ini juga
harus kita rawat agar tetap terjaga kualitasnya dan dapat berfungsi dengan
baik. Kita perlu melakukan beberapa hal berikut untuk merawat lubang biopori.
§ Kita dapat mengisi lubang biopori dengan sampah organik secara
bertahap setiap lima hari sekali sampai lubang terisi penuh dennga sampah.
§ Lubang resapan biopori yang sudah terisi penuh dengan sampah
dapat kita biarkan selama tiga bulan agar sampah tersebut nantinya menjadi
kompos.
§ Setelah tiga bulan, angkat kompos yang sudah jadi dari lubang
biopori, dan lubang siap diisi kembali dengan sampah yang baru. Kompos pun siap
digunakan untuk memupuk tanaman yang ada di halaman rumah.
Tips Dan Trik
Untuk mempermudah pembuatan
lubang resapan biopori, ikuti tips dan trik berikut ini.
§ Setiap mata bor masuk seluruhnya ke dalam tanah, tarik mata bor
sambil diputar ke kanan, lalu bersihkan tanah yang terbawa mata bor. Setelah
itu, lanjutkan kembali pengeboran tanahnya.
§ Kita bisa melakukan penyiraman dengan air selama proses
pengeboran agar lebih mudah melubangi tanah.
§ Ketika terdapat bebatuan atau kerikil yang menghalangi, kita
dapat menghentikan pembuatan lubang atau bisa dihilangkan terlebih dahulu batu
yang mengganggu tersebut.
§ Kalau tidak punya bor tanah, bisa juga digunakan linggis untuk
membuat lubang.
§ Kamu bisa melakukan penyemenan di sekeliling lubang agar biopori
lebih awet.
Nah, itu dia cara membuat lubang
resapan biopori. Untuk lebih jelasnya, silakan lihat video di bawah ini.
Sekian artikel saya tentang
Biopori , saya Achmad ibnu rosid mahasiswa baru di POLMAN BANDUNG tahun 2017 ,
Prodi Teknologi Rekayasa Otomasi , membuat artikel ini untuk persiapan mp3(masa
pengenalan pembekalan perkuliahan ) serta menanbah wawasan saya dan umumnya kepada pembaca sekalian , kurang
lebihnya mohon maaf dan terima kasih .
|
DONT COPY MY LOGO!!! |
My Contacts:
Blogger : achmadibnu1999.blogspot.com
IG : @Onnu_Titung & @Onnu_Titung99
Go FOLLOW!!
Refrensi :
http://masfikr.com/cara-membuat-biopori/
https://alamendah.org/2009/10/14/lubang-resapan-biopori-sederhana-tepat-guna/