Assalamualaikum Wr Wb
Kali Ini saya akan
memulai Bloger saya lagi , yaitu dengan memberikan materi materi yang
berhubungan dengan Mekanik , Elektronika , Informatika . oke sekarang saya akan
membagikan sedikit tentang Pneumatik and
Hidrolic.
PNEUMATIK
Pneumatik dijelaskan menurut pengertian
bahasa, ilmu
pengetahuan dan otomasi industri.
Pneumatik merupakan teori atau pengetahuan tentang udara yang
bergerak, keadaan-keadaan keseimbangan udara dan syarat-syarat
keseimbangan. Perkataan pneumatik berasal bahasa Yunani “ pneuma
“ yang
berarti “napas” atau “udara”. Jadi pneumatik berarti terisi
udara atau digerakkan
oleh udara bertekanan.
Pneumatik merupakan cabang teori aliran atau mekanika fluida dan tidak
hanya meliputi penelitian aliran-aliran udara melalui suatu sistem saluran,
yang
terdiri atas pipa-pipa, selang-selang, gawai dan sebagainya, tetapi juga aksi
dan
penggunaan udara bertekanan.
Pneumatik menggunakan hukum-hukum aeromekanika, yang
menentukan keadaan keseimbangan gas dan uap (khususnya udara atmosfir)
dengan adanya gaya-gaya luar (aerostatika) dan teori aliran (aerodinamika).
Pneumatik dalam pelaksanaan teknik udara bertekanan dalam industri
merupakan ilmu pengetahuan dari semua proses mekanik dimana udara
memindahkan suatu gaya atau gerakan. Jadi pneumatik meliputi semua
komponen mesin atau peralatan, dalam mana terjadi proses-proses pneumatik.
Dalam bidang kejuruan teknik pneumatik dalam pengertian yang lebih sempit lagi
adalah teknik udara bertekanan (udara bertekanan).
15 | P a g e
Pneumatik
& Hidrolik ”Pneumatik”
Komponen
pneumatik beroperasi pada tekanan 8 s.d. 10 bar, tetapi
dalam praktik dianjurkan beroperasi pada tekanan 5 s.d. 6 bar untuk penggunaan
yang ekonomis.
Beberapa bidang aplikasi di industri yang menggunakan media pneumatik
dalam hal penangan material adalah sebagai berikut : 1) Pencekaman benda kerja
2) Penggeseran benda kerja 3) Pengaturan posisi benda kerja 4) Pengaturan arah
benda kerja
Penerapan pneumatik secara umum : 1) Pengemasan (packaging) 2) Pemakanan
(feeding) 3) Pengukuran (metering) 4) Pengaturan buka dan tutup (door
or chute control) 5) Pemindahan material (transfer of materials) 6)
Pemutaran dan pembalikan benda kerja (turning and inverting of parts) 7)
Pemilahan bahan (sorting of parts) 8) Penyusunan benda kerja (stacking
of components) 9) Pencetakan benda kerja (stamping and embosing of
components)
Susunan sistem pneumatik adalah sebagai berikut : 1) Catu daya (energi
supply) 2) Elemen masukan (sensors) 3) Elemen pengolah (processors)
4) Elemen kerja (actuators)
Berikut Pengertian
Secara Menyeluruh atau Ringkasan dari Pneumatik dan hidrolic
a. Pengertian Pneumatik
·
Menurut bahasa berarti napas atau udara
·
Menurut ilmu pengetahuan berarti cabang ilmu pengetahuan yang
mempelajari tentang sifat, gerakan dan tingkah laku udara.
·
Menurut otomasi Industri berarti peralatan yang bergerak (linier/putar)
dengan menggunakan media udara bertekanan, gerakan tersebut
diakibatkan adanya perbedaan tekanan antara sisi masukan dan sisi
keluaran
b. Besaran fisika yang banyak digunakan untuk pembahasan sistem pneumatik
adalah panjang, massa, waktu, temperatur, gaya, luas, volume, volume
aliran dan tekanan.
c. Sistem satuan yang digunakan dalam buku ini adalah “Sistem
Satuan
Internasional”, disingkat SI.
d. Pada umumnya tekanan atmosfir dianggap sebagai tekanan dasar, sedang
kan yang bervariasi (akibat penyimpangan nilai) adalah:
Tekanan ukur (tekanan relatif) = pg
Tekanan vakum = pv
Tekanan atmosfir tidak mempunyai nilai yang konstan. Variasi nilainya
tergantung pada letak geografis dan iklimnya. Daerah dari garis nol tekanan
absolut sampai garis tekanan atmosfir disebut daerah vakum dan di atas
garis tekanan atmosfir adalah daerah tekanan.
Sekian penjelasan yang mungkin dapat saya sampaikan tentang
PNEUMATIK DAN HIDROLIC .
Wassalamualaikum Wr. Wb